Ketakutan Sementara
M
|
atahari mulai menunjukkan senyum indahnya kepada penduduk bumi. Bunga-bunga pun terlihat berseri-seri menyambut pagi ini. Burung-burung pun bernyanyi membangunkan orang yang masih terlelap di pagi ini. Begitu juga dengan aku yang telah bersemangat untuk pergi sekolah dan menyambut pagi yang cerah ini. Tetapi perutku terasa lapar karena ibu ku belum menyiapkan sarapan pagi untukku.
S
|
etelah tiba di sekolah aku mendengarkan apa yang dikatakan guruku seperti biasanya. Eh pada saat jam ke-3 ada banyak ibu dokter yang berjalan menuju kelasku, aku takut dan berfikir sejenak, kira-kira Bu Dokter mau apa ya ?. Ternyata Ibu Dokter itu mau suntik Difteri. Aku langsung dag dig dug, mana aku udah lama gak di suntik lagi. Hmm tak lama kemudian giliranku aku takut, takut, dan takut, tapi ketakutan itu hanya sementara aku rasakan ternyata pas di suntik gk begitu sakit sih. Jadi ketakutan ku itu hanya sementara.
A
|
Ku baru tahu bahwa suntik difteri adalah untuk mencegah penyakit difteri. Penyakit Difteri adalah penyakit menular menyebar melalui kontak fisik langsung atau sekresi pernafasan aerosol dari individu yang terinfeksi. Maka dari itu aku tidak akan takut lagi untuk di suntik demi kesehatan aku. Karena kesehatan itu tidak ternilai harganya. Hehehe ……..
D
|
an gejala-gejala terkena penyakit difteri adalah meliputi, sakit tenggorokan dan suara serak, nyeri saat menelan, pembengkakan kelenjar (kelenjar getah bening membesar) di leher, dan terbentuknya sebuah membran tebal abu-abu menutupi tenggorokan dan amandel, sulit bernapas atau napas cepat, demam, dan menggigil.Tanda dan gejala biasanya mulai muncul 2-5 hari setelah seseorang menjadi terinfeksi. Orang yang terinfeksi C. Diphtheria seringkali tidak merasakan sesuatu atau tidak ada tanda-tanda dan gejala sama sekali.Orang yang terinfeksi namun tidak menyadarinya dikenal sebagai carier (pembawa) difteri. Sumber penularan penyakit difteri ini adalah manusia, baik sebagai penderita maupun sebagai carier.Tipe kedua dari difteri dapat mempengaruhi kulit, menyebabkan nyeri kemerahan, dan bengkak yang khas terkait dengan infeksi bakteri kulit lainnya. Sementara itu pada kasus yang jarang, infeksi difteri juga mempengaruhi mata.
P
|
enyakit difteri juga bisa menular lohh. Bakteri C.diphtheriae dapat menyebar melalui tiga rute: Bersin: Ketika orang yang terinfeksi bersin atau batuk, mereka akan melepaskan uap air yang terkontaminasi dan memungkinkan orang di sekitarnya terpapar bakteri tersebut. Kontaminasi barang pribadi: Penularan difteri bisa berasal dari barang-barang pribadi seperti gelas yang belum dicuci. Barang rumah tangga: Dalam kasus yang jarang, difteri menyebar melalui barang-barang rumah tangga yang biasanya dipakai secara bersamaan, seperti handuk atau mainan.Selain itu, juga dapat terkontaminasi bakteri berbahaya tersebut apabila menyentuh luka orang yang sudah terinfeksi. Orang yang telah terinfeksi bakteri difteri dan belum diobati dapat menginfeksi orang nonimmunized selama enam minggu - bahkan jika mereka tidak menunjukkan gejala apapun.
M
|
aka kita harus melakukan pencegahan dengan cara : Jika anda telah terpapar orang yangterinfeksi difteri, segeralah pergi ke dokter untukmendapatkan pemeriksaan dan pengobatan. Dokter mungkin akan member resep antibiotic untuk mencegah infeksi penyakit itu. Disamping pemberian vaksin difteri dengan dosis yang lebih banyak. Pemberian antibiotic juga diperlukan bagi mereka yang di ketahui sebagai pembawa difteri. Difteri adalah penyakit umum pada anak-anak. Penyakit ini tidak hanya dapat diobati tapi juga dapat dicegah dengan vaksin.vaksin difteri sangat efektif untuk mencegah difteri.tapi ada beberapa anak yang mungkin menglami efek samping seperti demam, rewel, mengantuk dan nyeri pasca vaksin. Tetapi untuk beberapa anak dengan ganggguan otak progresif tidak dapat menerima vaksin DTaP.
A
|
Ku sudah di suntik vaksin, jadi allhamdulillah, oh iya aku tidak akan takut lagi dengan hal yang dapat melindungi ku dari segala macam penyakit seperti di suntik vaksin. Itu tadi aku sudah mengetahui kegunaan dari suntik vaksin. Terimakasih pak dokter dan ibu dokter, serta pemerintah Jawa Timur.
0 comments:
Post a Comment